Obat kuat biasanya selalu dihubungkan dengan peningkatan performa pria ketika berada di atas ranjang. Namun sebuah penelitian terbaru mengungkap bahwa obat kuat ini juga dapat menghasilkan manfaat bagi jantung.
Dilansir dari NY Post, obat disfungsi ereksi yaitu Tadalfil ternyata mampu memiliki manfaat mengejutkan bagi jantung ini. Obat ini diketahui mampu memperlambat dan membalik progresi gagal janutng pada domba.
Tem peneliti dari Inggris menggunakan obat ini pada domba yang memiliki pacemaker pada mereka kareha masalah jantung. Dalam periode yang singkat, diketahui bahwa gagal jantung tak hanya berhenti namun efeknya yang muncul juga dibalik.
"Tadalfil kini dapat digunakan sebagai terapi bagi penderita gagal jantung," jelas Professor Andrew Trafford, peneliti utama pada riset tersebut.
Tadalfil bekerja pada jantung yang tidak memompa darah secara tepat dengan menghadang enzim serta mengembalikan kemampuan organ untuk merespons adrenalin. Ilmuwan telah lama menyadari bahwa terdapat hubungan dalam pengobatan gagal jantung dan disfungsi ereksi.
"Obat berjenis viagra telah dikembangkan sebagai perawatan potensial untuk penyakit jantung sebelum diketahui memiliki manfaat dalam pengobatan disfungsi ereksi," ungkap Trafford.
Kini, hal tersebut berulang lagi dan obat tersebut kembali bakal digunakan untuk pengobatan jantung. Walaupun efek Tadalafil belum diujicobakan pada manusia, namun domba secara fisiologis memiliki jantung yang sama dengan manusia. Selain itu, tanpa sadar sejumlah pengguna obat ini juga dapat menjadi obyek percobaan bagi obat kuat ini.
"Sangat mungkin bahwa sejumlah pasien mengonsumsinya untuk obati disfungsi ereksi namun tanpa disadari mendapat efek perlindungan pada jantung mereka," tandas Trafford.